Para Atlet yang Tertular Virus HIV

Foto : WireImage

​Hari ini, 1 Desember diperingati sebagai hari AIDS sedunia. Penyakit yang disebabkan virus HIV itu bisa menyerang siapa pun, dimana pun dan kapan pun. Termasuk para atlet yang biasanya terkenal memiliki gaya hidup sehat.

Berikut beberapa Atlet yang terkena virus HIV-Aids, dan hingga sekarang masih bisa bertahan.

Job Komol. Salah satu pesepakbola Kamerun yang punya karir cemerlang saat bermain tim junior nasional Kamerun. Kecemerlangannya membuat ia direkrut oleh Klub Vitese Arnhem. Tapi sayang saat uji tes kesehatan, di klub tersebut, ia positif mengidap HIV AIDS. Setelah itu lisensi Job Komol untuk bermain di liga profesional Belanda dicabut. Hingga kini Komol masih aktif bermain, dan membela klub vv Erica' 76.

Roy Simmons. Mantan pemain NFL ini mengaku menjadi salah satu atlet gay pada sebuah acara televisi. Hingga pada akhirnya tahun 1997, ia mendapati vonis HIV AIDS. Saat ini Roy Simmons sudah tidak aktif lagi bermain di NFL.

Greg Louganis. Memulai karir atlet dari junior, hingga berhasil meraih medali emas di Olimpiade Moskow, 1980, kemudian berhasil meraih medali lagi pada tahun 1984, dan 1986 saat Olimpiade di Korea Selatan. Penyebab ia terkna virus HIV adalah karena Greg ternyata Gay, dan ia terbuka soal itu ke publik. Greg, menceritakan kehidupan gay-nya melalui sebuah buku yang laris dengan judul Breaking Surface. Hingga kini Greg masih aktif dalam dunia olahraga, dengan menjadi pelatih

Magic Johnson. Salah satu pemain basket paling terkenal di eranya. Johnson bermain untuk klub LA Lakers, dan berkali-kali menjadi MVP. Johnson divonis HIV-AIDS pada tahun 1991. Dalam sebuah konferensi pers, Johnson memutuskan pensiun dari basket. Kini Johnson sibuk mengelola organisasi yang didirikannya dalam menanggulangi penyakit HIV.

(Berbagai sumber)