PALEMBANG, KOMPAS.com - Reaksi keras menentang pembasmian anjing di Palembang, Sumatera Selatan, guna menyambut SEA Games XXVI muncul di jejaring sosial twitter. Gerakan boikot SEA Games di Palembang dan savepalembangdogs menjadi topik hangat sepanjang Selasa (25/10/2011).
Beberapa reaksi keras di twitter itu di antaranya dari akun GersonBOGRES yang menulis Demi kehidupan saya mengecam SEA Games. Semoga Tuhan membalasnya, dan dari akun PutraRU yang menulis sampai kemarin, gw masih mau nonton cabang anggara SEA Games. Setelah pembantaian anjing ini, gw BOIKOT!
Gerakan ini muncul menyusul pemberitaan di sebuah media online lokal mengenai pembasmian anjing oleh Dinas Peternakan Sumatera Selatan untuk menyambut SEA Games yang berlangsung di Palembang, 11-22 November mendatang.
Grup Boycott SEA Games 26 th Indonesia Mass Dogs and Cats Murder juga telah dibentuk di facebook dengan jumlah peserta mencapai ratusan orang.
Di salah satu postingnya, grup ini juga mengumumkan perekrutan relawan dari Palembang dan Jakarta untuk menyelamatkan anjing dan kucing di Palembang. Relawan bantuan Palembang, diutamakan yang berdomisili di sekitar Palembang sehingga akan menjadi lebih murah biayanya. Kalau relawan dari Jakarta sudah makan ongkos PP Jakarta-Palembang ... , demikian posting tersebut.
Di Palembang sendiri, belum terlihat adanya reaksi atas kebijakan pembasmian anjing liar yang ditetapkan Dinas Peternakan Sumsel itu. Pembasmian ini rencananya baru akan dilangsungkan Sabtu (29/10/2011) ini di kawasan Jakabaring.
0 komentar:
Posting Komentar