
Granat  tangan atau granat genggam adalah bom yang digenggam dan dilemparkan  dengan menggunakan tangan. Istilah granat ini berasal dari bahasa  Perancis Kuno dari kata (pome) grenate (pomegranate: buah delima), buah  yang ukurannya mirip dengan granat genggam versi awal, dan karena  kandungan serpihan granat tangan juga mirip dengan biji dalam buah itu.
Selain granat tangan, ada juga granat yang dirancang untuk ditembakkan dari senapan dan pelontar granat. Granat jenis ini bukan granat tangan, karena tidak bisa diaktifkan hanya dengan menggunakan tangan.
Terdapat  berbagai bentuk dan ukuran granat, yang masing-masing memiliki tujuan  yang berbeda-beda. Pada umumnya granat dirancang untuk meledak dan  melontarkan serpihan-serpihan tajam ke segala arah. Ada juga granat yang  terbakar, dan melepaskan asap. Tetapi semua granat memiliki dua  kesamaan, yaitu pertama, bisa diisi oleh bahan peledak atau bahan kimia.  Kedua, granat memiliki liang untuk memasukkan sumbu.
Pada  dasarnya granat adalah bom kecil yang cara kerjanya mirip petasan.  Petasan dibuat dari kertas yang diisi dengan bubuk mesiu dan mempunyai  sumbu kecil. Apabila sumbu dinyalakan, api akan berjalan dari sumbu  menuju bubuk mesiu, membuatnya meledak. Granat tangan berfungsi dengan  cara yang sama, perbedaan adalah sumbu granat dinyalakan oleh mekanisme  elektronik atau piroteknik, dan bukan api.
Granat pembakar TH3.
Granat gas CS.
Granat asap kuning.
Granat kejut, flashbang.

Granat mempunyai tiga karakteristik:
1.  Jarak penggunaan yang dekat.
2. Daerah kerusakan yang kecil.
3.  Ada penundaan ledakan agar bisa dilempar dengan aman.
4. Kulitnya  yang keras membuatnya bisa dipantulkan pada tembok atau tanah
Granat  mempunyai bagian utama seperti berikut:
1. Badan – mengandungi  pengisi dan dalam kebanyakan granat juga mengandungi serpihan.
2.  Pengisi – bahan kimia atau bahan peledak dalam granat, yang menentukan  kegunaan granat
3. Sumbu – membuat granat berfungsi dengan menyalakan  atau meledakkan bahan pengisi.


Grenade, Hand, Riot, CN1, ABC-M25A1

Grenade, Hand, Incendiary, TH3, AN-M14

Grenade, Hand, White Smoke, TA, AN-M83

Grenade, Hand, Rubber Ball, Non-Lethal, GG04

Grenade, Hand, Smoke, WP, M15

JENIS-JENIS GRANAT
Granat  serpihan
Granat  serpihan (bahasa Inggris: fragmentation grenade) adalah granat yang  dirancang untuk membunuh infanteri, yang dibuat untuk memuntahkan  serpihan ke segala arah. Badannya dibuat dari plastik keras atau besi,  lalu badannya diisi serpihan tajam, kawat, bola-bola besi, atau badan  luarnya sendiri pun bisa bekerja sebagai serpihan. Bila kata "granat"  digunakan tanpa penjelasan lebih lanjut, selalu diasumsikan bahwa yang  dimaksud adalah granat jenis ini.
Granat  asap
Granat  asap merupakan granat berbentuk kaleng yang digunakan sebagai alat  isyarat darat atau darat ke udara, penanda zona sasaran atau pendaratan,  atau penyembunyi pergerakan tentara. Granat asap biasanya terbentuk  dari silinder logam dengan lubang di bagian atas dan bawah untuk  mengeluarkan asap. 
Ada  dua jenis utama granat ini: granat asap berwarna dan granat  penyembunyi. Pada granat asap berwarna, pengisinya biasanya terdiri  daripada 250 hingga 350 gram campuran asap pewarna (kebanyakannya  potasium nitrat, laktose dan pewarna). Tersedia warna-warna merah,  hijau, kuning, dan ungu. Granat asap penyembunyi biasanya berisi  campuran HC (hexachloroethane/zinc) atau campuran TA (terephthalic  acid).
Jenis  granat asap lain, adalah jenis asap meledak. Granat ini berisi fosforus  putih (WP). Granat WP meledak dan menyebarkan phosphorus putih ke  segala arah, lalu phosphorus terbakar apabila ketika bertemu udara, dan  terbakar dengan api kuning terang, sambil menghasilkan asap putih yang  banyak (phosphorus pentoksida). Ia juga berfungsi sebagai granat  pembakar.
Granat anti-kerusuhan
Granat  gas ini berisi gas air mata, yang biasanya berupa gas CS (Chlorobenzol  malononitrile). Bentuk dan pengoperasian granat ini sama dengan gas  asap, tetapi bedanya granat ini berisi 80 sampai 120 gram gas air mata,  yang akan menyebabkan iritasi pada mata dan sistem pernafasan.
Apabila  seseorang terkena gas ini untuk waktu yang lama (lebih dari 10 menit)  granat ini mampu menyebabkan lepuh pada kulit dan luka permanen pada  paru-paru. Dan bagi orang yang lemah atau sudah tua, gas CS mampu  menyebabkan kematian.
Pemakaian  granat gas sering keliru, granat ini seharusnya tidak digunakan untuk  membubarkan segerombolan orang banyak karena akan menyebabkan panik.  Pemakaian yang tepat adalah untuk menggunakan granat ini untuk membuat  pagar pembatas, untuk mengarahkan pergerakan massa, atau untuk  melindungi anggota kepolisian yang sedang terkepung.
Granat pembakar
Granat  pembakar (bahasa Inggris: incendiary grenade) menghasilkan panas sangat  tinggi melalui reaksi kimia. Bentuknya hampir serupa seperti granat  asap dan gas. Pengisinya terdiri daripada 600 hingga 800 gram thermat  (TH3), yang merupakan versi thermit yang diperbarui, bahan pembakar yang  digunakan dalam granat sewaktu Perang Dunia II. 
Sebagian  dari campuran thermat berubah menjadi besi cair, yang terbakar pada  suhu 2204° Celsius. Granat ini dapat melelehkan logam yang bersentuhan  dengannya. Pengisi thermate bagi granat AN-M14 terbakar selama 40 detik  dan mampu membakar menembusi 12,7 mm kepingan baja. Granat ini juga  tidak memerlukan oksigen dalam pembakaran dan mampu terbakar di bawah  air. Fosforus putih juga digunakan sebagai pengisi granat pembakar, yang  membakar pada suhu 2760°C.
Pembakaran  thermat dan fosforus dapat menyebabkan luka bakar yang sangat parah dan  menyakitkan karena thermat dan fosfor terbakar secara cepat yang  membuat satu partikel kimia tersebut menembus kulit, saraf, otot dan  juga tulang. Selain itu, fosforus putih amat beracun. Dosis 50-100  miligram bisa menyebabkan kematian.
Granat kejut
Granat  kejut, atau disebut juga flashbang, pada awalnya dirancang dan dibuat  untuk dipakai Special Air Service Inggris. Granat ini dirancang untuk  membingungkan, atau mengalihkan perhatian musuh selama beberapa detik.  Granat jenis ini yang paling banyak ditemui adalah granat kejut M84,  yang diberi julukan "Flashbang", karena menghasilkan cahaya membutakan  (6-8 juta Candela) dan ledakan yang keras (170-180 desibel).
Ketika  meledak, granat tersebut tetap utuh tanpa menghasilkan serpihan. Granat  ini berbentuk tabung segienam besi dengan lubang untuk pengeluaran  ledakan cahaya dan bunyi. Pengisinya adalah 4,5 gram peledak campuran  oksida logam magnesium dan ammonium perklorat atau potasium perklorat.






source: http://feriandyundercover.blogspot.com/2010/06/cara-kerja-granat-tangan.html 
 
 



 
 
 
 





 
0 komentar:
Posting Komentar